Samsat Palopo Sosialisasikan 4 Bebas 5 Diskon di SMK 1

PALOPO – Dalam rangka menyebarluaskan informasi perihal kebijakan Gubernur Sulawesi Selatan tentang pembebasan denda dan diskon pajak kendaraan, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendapatan Wilayah Palopo, melakukan sosialisasi secara masif ke berbagai lapisan masyarakat.

Baru-baru ini, UPT Pendapatan Wilayah Palopo ikut berpartisipasi pada pelaksanaan kegiatan Job Fair yang dilaksanakan di SMK Negeri 2 Palopo. Pada kesempatan tersebut, petugas UPT Pendapatan Wilayah Palopo membagi-bagikan brosur terkait kebijakan Gubernur Sulsel yang dikenal dengan sebutan ‘4 Bebas, 5 Diskon’.

Selain membagikan brosur, Kepala UPT Pendapatan Wilayah Palopo, Chandrawali S.KOm juga diberi kesempatan untuk memberi pemaparan kepada siswa dan seluruh pengunjung pada kegiatan job fair tersebut.

“Saat ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan memberi keringanan berupa penghapusan denda dan diskon pajak sampai 40 persen. Ini bisa dimanfaatkan oleh kita semua untuk melunasi pajak kendaraan yang mungkin menunggak,” ungkap Chandrawali di hadapan ratusan siswa dan pengunjung job fair, Kamis 16 November 2023.

Chandrawali menyebut, dengan membayar pajak kendaraan, maka masyarakat turut berperan serta dalam pembangunan daerah. “Sebab, seluruh pajak yang dibayarkan akan kembali dinikmati masyarakat melalui pembangunan infrastruktur,” ungkapnya.

Sementara itu, Penanggungjawab Jasa Raharja, Anshar Fadhillah SE MM, yang juga turut serta pada kegiatan ini menjelaskan, dengan membayar pajak dan iuran SWDKLLJ itu berarti masyarakat memberikan proteksi kepada dirinya sendiri.

“Jika suatu waktu, terjadi kecelakaan yang melibatkan pengendara, maka Jasa Raharja wajib untuk membayarkan asuransinya dengan menanggung biaya perawatan di Rumah Sakit,” ungkpanya.

Pada kegiatan ini, UPT Pendapatan Wilayah Palopo juga membuka layanan pembayaran pajak secara langsung di lokasi kegiatan. Sejumlah siswa maupun pengunjung kegiatan tampak antusias untuk membayarkan pajak kendaraannya.

Chandrawali menyebut, hingga berakhirnya kebijakan ini, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi secara masif. “Kami akan terus sosialisasikan program yang ada, agar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” katanya.(awal)

alim tsi

alim tsi